Berikut beberapa langkah dalam memulai dan mengembangkan suatu bisnis :
1. Persiapan fisik dan mental
Membangun dan mengembangkan suatu bisnis atau perusahaan lebih besar resikonya daripada menjadi karyawan di sebuah perusahaan. Suatu perusahaan yang dengan modal sangat besar mempunyai resiko yang besar pula. Seorang wirausahawan jika perusahaannya mengalami kerugian, maka modalnya bisa saja langsung hilang dan bisnisnya berhenti. Sedangkan seorang karyawan, paling besar resiko kena PHK. Oleh karena itu, seorang wirusahawan harus siap mental apabila kehilangan dan memikirkan kemungkinan terburuk untuk antisipasi. Selain persiapan mental, juga harus persiapan fisik agar mampu menjalankan tuntutan kerja dalam memnuhi operasional sehingga tidak mudah jatuh sakit.
2. Selektif
Saat ini tersedia berbagai pilihan bisnis atau usaha. Mulai dari bisnis makanan, pulsa, baju, event organizer, dan sebagainya yang banyak memberikan peluang. Namun tidak semua dapat dijalankan dengan mudah. Berbagai resiko dan tuntutan bisnis yang begitu kompleks membuat Anda harus jeli dalam memilih bisnis yang tepat. Apalagi untuk ibu rumah tangga, bisnis yang dirintis harus mampu dihandle tanpa mengganggu tugas utama. Pilihlah bisnis sesuai keahlian Anda. Selain itu resikonya juga harus diperhitungkan masak-masak, jangan sampai bisnis mengalami kerugian hingga menyita modal.
3. Perencanaan Bisnis yang Matang
Sekecil apapun usaha atau bisnis Anda, tetap harus diperhitungkan perencanaannya. Hal ini agar bisnis tetap berjalan bahkan diharapkan bisa berkembang. Dengan perencanaan yang matang, suatu usaha akan tercatat perkembangannya mulai dari nol hingga mengalami peningkatan sehingga akan memudahkan pengontrolannya.
4. Evaluasi yang Rutin
Jika bisnis Anda sudah berjalan, maka saatnya Anda melakukan evaluasi secara rutin. Hal ini dimaksudkan untuk melihat langkah-langkah mana yang perlu dilakukan maupun yang tidak perlu agar lebih efektif dalam menjalankan bisnis.
5. Fokus dalam Mengembangkan Bisnis
Jika Anda sudah mempunyai bisnis, fokuskan melihat peluang dalam mengembangkannya agar bisnis Anda bisa memberikan hasil yang lebih. Tidak hanya jalan di tempat, namun mampu menguasai pasar.
6. Cerdik dalam Menghadapi Pesaing
Bisnis yang sudah berjalan dan terbukti memberikan hasil yang sangat besar akan membuat orang lain berpikir untuk membuka bisnis yang sama. Hal ini akan memicu persaingan antar pebisnis. Anda harus pandai dalam menghadapi pesaing yang terus bermunculan. Dengan promosi yang bagus dengan memperkenalkan produk Anda yang mempunyai nilai lebih daripada produk lain, diharapkan bisnis Anda akan tetap jadi lirikan para pelanggan. Selain itu Anda bisa mempromosikan dengan cara memberikan kupon undian tiap periode agar pelanggan tetap tertarik dengan produk Anda.
7. Menjaga Hubungan Baik
Konsumen sangat berperan dalam keberlangsungan bisnis Anda. Oleh karena itu Anda harus menjaga hubungan baik dengan para konsumen. Misalnya menerima kritik dan saran dari pelanggan demi kemajuan bisnis Anda, atau sekedar tegur sapa dan tersenyum meski tidak membeli produk Anda. Hal ini akan menciptakan simpati terhadap Anda dan bisnis Anda sehingga mereka akan beralih menjadi pelanggan Anda.
8. Jeli Mencari Pelanggan
Promosi merupakan sarana yang paling penting dalam menjaga bisnis Anda tetap exist. Oleh karena itu sistem pemasaran harus dilakukan semenarik mungkin agar produk yang Anda tawarkan bisa menjadi produk pilihan para konsumen. Misalnya ada perlakuan khusus untuk yang sudah jadi pelanggan.
9. Belajar dari Kegagalan
Saat Anda mulai menjalankan bisnis, Anda sudah harus paham resiko yang memicu kegagalan. Dan kegagalan dari suatu bisnis merupakan hal yang biasa. Yang perlu ditekankan disini adalah jangan pernah takut gagal, dan jangan pernah patah semangat. Kegagalan merupakan saat yang tepat bagi Anda dalam mempelajari sesuatu. 97Kediri 100 Kediri Kediri Kediri 9673Prediksi Bola. Kuliner